1aMab4 Sebagian besar negara di Asia Tenggara masih mengimpor oaran9-barang yang sama. Sebutkan kesamaan 2 impor di kawasan Asia Tenggara! Di dalam lingkaran yang berdiameter 20cm terdapat sebuah juring dengan besar sudutpusat 450.
Hai adik-adik kelas 6 SD, kita telah belajar bahwa ASEAN adalah organisasi negara-negara di Asia Tenggara. Indonesia berperan besar dalam setiap kerjasama di ASEAN, terutama kerjasama di bidang ekonomi. Peran Indonesia di bidang ekonomi adalah meningkatkan ekspor barang dan produk Indonesia. Eksportir bekerja keras untuk terus meningkatkan barang yang diekspornya, sehingga hasil ekspornya dapat meningkatkan pendapatan negara untuk membiayai pembangunan. Kali ini kita akan membahas peran Indonesia dan komoditas ekspor dan impor Indonesia di ASEAN. Kerja Sama Bidang Ekonomi ASEAN Promosi pariwisata dan perdaganganMenyediakan cadangan makananMenyelenggarakan proyek industriMembuat kawasan perdagangan bebas AFTA Manfaat Kerja Sama Ekonomi ASEAN Meningkatkan pendapatan negara dan mengurangi pengangguran Indonesia memiliki peran penting. Indonesia melakukan pertukaran barang dengan negara-negara ASEAN. Tujuan pertukaran barang mempererat hubungan dengan anggota ASEAN dan memperoleh keuntungan. Hasil industri, seperti semen, tekstil, dan kain pertanian dan perkebunan, seperti kedelai, coklat, lada, jagung, kelapa sawit, karet, kopi, dan hutan, seperti kayu potongan, rotan, dan peternakan dan perikanan, seperti daging kemasan, udang, ikan laut, dan pertambangan, seperti minyak bumi, gas alam, batu bara, emas, perak, besi, timah, dan nikel. Komoditas Impor Indonesia Barang olahan migas, seperti bensin, kerosin, dan konsumsi, seperti daging, susu, dan industri, seperti mesin industri, alat komunikasi, dan alat baku, seperti suku cadang mesin, dan bahan seperti tenaga ahli. Upaya pemerintah meningkatkan kualitas tenaga kerja Indonesia Meningkatkan kualitas pendidikanPelatihan calon tenaga kerjaMemberikan bekal keterampilan Soal Peran, Komoditas Ekspor, dan Impor Indonesia di ASEAN Jelaskan peran Indonesia di bidang ekonomi di ASEAN!Apa yang dimaksud dengan komoditas?Tulislah komoditas ekspor Indonesia ke ASEAN!Tulislah komoditas impor Indonesia di ASEAN!Bagaimana pendapatmu, Apakah seorang wirausaha boleh melakukan ekspor dan impor barang? Jelaskan alasanmu! Jawaban Soal Peran, Komoditas Ekspor, dan Impor Indonesia di ASEAN 1. Jelaskan peran Indonesia di bidang ekonomi di ASEAN! Indonesia memiliki peran penting di bidang ekonomi di ASEAN. Indonesia melakukan pertukaran barang dengan negara-negara ASEAN. Tujuan pertukaran barang untuk mempererat hubungan dengan anggota ASEAN dan memperoleh keuntungan. 2. Apa yang dimaksud dengan komoditas? Komoditas adalah produk yang diperdagangkan. 3. Tulislah komoditas ekspor Indonesia ke ASEAN! Hasil industri, seperti semen, tekstil, dan kain pertanian dan perkebunan, seperti kedelai, coklat, lada, jagung, kelapa sawit, karet, kopi, dan hutan, seperti kayu potongan, rotan, dan peternakan dan perikanan, seperti daging kemasan, udang, ikan laut, dan pertambangan, seperti minyak bumi, gas alam, batu bara, emas, perak, besi, timah, dan nikel. 4. Tulislah komoditas impor Indonesia di ASEAN! Barang olahan migas, seperti bensin, kerosin, dan konsumsi, seperti daging, susu, dan industri, seperti mesin industri, alat komunikasi, dan alat baku, seperti suku cadang mesin, dan bahan seperti tenaga ahli. 5. Bagaimana pendapatmu, Apakah seorang wirausaha boleh melakukan ekspor dan impor barang? Jelaskan alasanmu! Seorang wirausaha boleh melakukan kegiatan ekspor dan impor barang apabila mereka memliki persyaratan sesuai perundang-undangan yang berlaku untuk mengekspor maupun mengimpor barang. Pengunjung 570
Mengadakanpesta olah raga negara-negara Asia Tenggara yang disebut Sea Games. Artis Indonesia tampil di Malaysia dan sebalikya. Memberikan kesempatan pada negara lain untuk belajar di Indonesia. Indonesia memberikan bea siswa pada pelajar Laos yang ingin studi di Indonesia. Menjalin kerjasama dengan kamboja dalam bidang budaya dan pariwisata.
– Indonesia melakukan perdagangan internasional, terutama di kawasan ASEAN dengan melakukan ekspor dan impor komoditas. Komoditas ekspor Indonesia dibagi menjadi dua, yaitu komoditas ekspor miigas dan Yusbar Yusuf dan Nursiah Chalid dalam jurnal Kinerja Ekspor Indonesia ke Negara-negara ASEAN dan Negara-Negara Utama Asia Lainnya 2014, ekspor non-migas secara gars besar dikelompokkan menjadi tiga sektor yaitu pertanian, industri, dan pertambangan. Contoh komoditas ekspor Berikut contoh komoditas ekspor Indonesia untuk negara-negara ASEAN, yaitu Komoditas ekspor di bidang pertanian Indonesia memiliki banyak komoditas ekspor di bidang pertanian. Dilansir dari situs resmi Kementerian Perdagangan Republik Indonesia, komoditas ekspor unggulan pertanian Indonesia adalah karet, kelapa sawit, kakao, dan juga kopi. Selain keempat komoditas unggulan tersebut, Indonesia juga memiliki komoditas ekspor di bidang pertanian berupa biji-bijian, minyak hewani dan nabati, teh, ikan tuna, ikan cakalang, sayur-sayuran, buah-buahan, umbi-umbian, dan juga Tujuan Kerja Sama ASEAN di Bidang Pendidikan Komoditas ekspor di bidang industri Di bidang industri, Indonesia juga memiliki komoditas yang diekspor ke negara-negara di ASEAN. Contohnya adalah suku cadang mesin, kendaraan, bubur kayu, bubur kertas, perangkat eletronik, perangkat mekanik, benda dari baja, pesawat, barang dari karet, kain, benang, produk garmen, produk kimia, dan produk farmasi. Komoditas ekspor di bidang pertambangan Indonesia memiliki komoditas ekspor di bidang pertambangan berupa bahan bakar mineral batu bara, belerang, kapur, emas, perak, timah hitam, mangan, nikel, bauksit, alumunium kalsium, seng, timah, wolfram, kobalt, dan tembaga. Deputi Bidang Ekonomi Bappenas dalam buku Perkembangan Ekonomi Indonesia dan Dunia 2016, menyebutkan bahwa bahan bakar mineral non-migas meerupakan komoditas ekspor dengan volume terbesar yang menyumbang proporsi sekitar 70 persen dari total volume ekspor non-migas. Komoditas ekspor di bidang migas Komoditas ekspor Indonesia di bidang migas adalah minyak bumi, gas alam, dan juga coaled methane CBM atau gas metana alam dengan sedikit kandungan hidrokarbon. Baca juga Peran Indonesia di ASEAN dalam Bidang Politik Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
MEAmerupakan pasar bebas di kawasan asia tenggara. Sesuai dengan namanya, negara-negara yang tergabung di MEA adalah negara-negara ASEAN. Dalam MEA, seluruh negara anggota diperbolehkan menjual barang dan jasa ke seluruh anggota tanpa tarif. Selain barang-barang, jasa juga termasuk dalam kategori yang "dijual" di MEA.
Web server is down Error code 521 2023-06-16 132826 UTC What happened? The web server is not returning a connection. As a result, the web page is not displaying. What can I do? If you are a visitor of this website Please try again in a few minutes. If you are the owner of this website Contact your hosting provider letting them know your web server is not responding. Additional troubleshooting information. Cloudflare Ray ID 7d83655c7be0b987 • Your IP • Performance & security by Cloudflare
4 Y A I T U. 5. Bentuk - bentuk perdagangan antar negara di Kawasan Asia Tenggara meliputi perdagangan barang dan jasa. 6. Perdagangan barang meliputi : - hasil -hasil pertanian - peternakan - perkebunan - kehutanan - tambang - hasil industri Perdagangan jasa meliputi : - pelayanan jasa transportasi - pelayanan jasa komunikasi - pelayanan
– Dilansir dari wikipedia, Asia Tenggara adalah sebuah kawasan di benua Asia hbagian tenggara. Kawasan ini mencakup Indochina dan Semenanjung Malaya serta kepulauan di sekitarnya. Asia Tenggara berbatasan dengan Republik Rakyat Tiongkok di sebelah utara, Samudra Pasifik di timur, Samudra Hindia di selatan, dan Samudra Hindia, Teluk Benggala, dan anak benua India di yang masuk dalam daftar Asia Tenggara memiliki hasil ekspor masing-masing. Lebih lanjut, silahkan simak artikel dibawah Malaysia Letak astronomis 10 LU – 70 LU dan 1000BT- 1190 BT Luas Wilayah km2 Iklim Tropik, suhu antara 240 C – 350 C Gunung Tertinggi Gunung Kinabalu m Sungai Terpanjang Sungai Rajang di Serawak 563 kmKeadaan Ekonomi Mata pencaharian penduduknya sebagian besar bertani agraris. Hasil pertanian utama adalah karet dan kelapa sawit. Malaysia adalah penghasil karet terbesar di dunia. Hasil tambang yang utama adalah timah. Nelayan masih menggunakan perahu-perahu tradisional dan hanya sedikit menyerap tenaga kerja. Ekspor Utama Elektronik, alat-alat listrik, minyak dan gas, tekstil,pakaian, dan minyak sawitImpor Utama Alat-alat industri, mesin, dan transportasi. Pndptan Perkapita US$ 4960 tahun 2005.2. Thailand Muangthai Letak astronomis 50 LU – 210 LU dan 970 BT – 1060 BT. Luas Wilayah km2 Iklim Tropik Gunung Tertinggi Doi Inthanon ma. Keadaan Ekonomi Mata pencaharian penduduk Thailand sebagian besar adalah bertani agraris. Hasil pertanian yang utama adalah beras. Thailand merupakan lumbung beras di kawasan Asia Tenggara. Hasil tambang yang utama adalah timah dan mangaan. Pariwisata merupakan sumber penghasilan devisa yang besar bagi Utama Tekstil, komputer dan komponennya, integrated circuit, berlian, pakaian Impor Utama Mesin industri, baja, alat-alat listrik, Pendapatan Perkapita US $ 2750 20053. Filipina a. Keadaan Ekonomi Sebagian besar penduduk Filipina bermata pencaharian sebagai petani. Filipina merupakan negara agraris. Hasil pertanian yang utama adalah padi dan kelapa. Hasil tambang yang utama adalah kobalt, tembaga, dan Utama Elektronik, garmen, komponen listrik kendaraan bermotor, kerajinan dan furniture, minyak, pisang, dan lain-lain. Impor Utama Elektronik, oli, mesin industri, kendaraan, baja, alumunium, dll4. Singapura Letak astronomis 10 15’ LU – 10 26’ LU dan 1030 BT – 1040 BT Luas Wilayah km2 Iklim Tropik, suhu rata-rata 250 C Gunung Tertinggi Bukit Timaha. Keadaan Ekonomi Singapura merupakan negara yang penduduknya berpenghasilan tinggi yaitu US$ tahun 2004. Ekspor hasil industri, jasa keuangan, dan perdagangan merupakan sumber pendapatan yang utama Singapura. Singapura bukan negara agraris dan tidak memiliki hasil tambang yang Utama Minyak, mesin industri, radio & televisi dan komponennya, komponen elektronik, pakaian , minuman ringan & rokok. Impor Utama Minyak mentah, baja dan alumunium, mesin industri, generator listrik , dan komponen elektronik. Pendapatan Perkapita US$ 2004 .5. Brunei Darussalam Letak astronomis 40 LU -50 2’ LU dan 114 BT -115 BT . Luas Wilayah km2. Iklim Keadaan Ekonomi Brunei Darussalam adalah negara pengekspor minyak dan gas bumi. Hasil ekspor minyak bumi dan gas alam membuat Brunei menjadi salah satu negara termakmur di Asia. Tambang minyak dan gas bumi merupakan sumber penghasilan yang Utama Minyak dan gas, tekstil Impor Utama Kendaraan bermotor, mesin, barang pabrikan, Makanan, dan kimia. Pendapatan Perkapita U$ tahun 20056. Timor Leste Luas Wilayah km2a. Keadaan Ekonomi Timor Leste masih sangat tergantung dengan pasokan barang-barang dari Indonesia. Hasil produksi dalam negerinya masih sangat minim. Sembako dan bahan bakar minyak BBM diimpor dari Indonesia melalui provinsi Nusa Tenggara Timur. Timor Leste menggunakan mata uang dolar Amerika Serikat sebagai mata uang negara. Timor Leste mengharapkan bisa mengeksploitasikan minyak bumi di Celah Timor Timor Gap. Namun masalah perbatasan dengan Australia menjadi kendala untuk segera melakukan eksploitasi. Saat ini Timor Leste menjadi negara termuda di dunia, sekaligus Utama BBM dan Sembako dari Indonesia. Pendapatan Perkapita US $ 750 tahun 2005.7. Myanmar a. Perekonomian Myanmar adalah negara agraris. Pertanian merupakan pendukungperekonomian terpenting. Lahan pertanian mencapai 15% dari luas 54% sumbangan devisa berasal dari pertanian. Hasil utamanya adalahkaret. Hasil-hasil pertanian lain adalah padi, kacang-kacangan, tebu, teh, danpalawija. Selain itu, berbagai jenis kayu hasil hutan memberi sumbangan sangatbesar bagi perekonomian Myanmar. Di Myanmar, pertambangan dan industri sedangberkembang. Hasil-hasil tambang antara lain timah, tembaga, batu bara, minyakbumi dan gas, serta seng. Industri utamanya adalah pengolahan hasil pertanian dankehutanan. Kegiatan perdagangan utama ekspor impor berlangsung dengannegara Thailand, Indonesia, India, China, Jepang, Singapura, Korea Selatan, Hubungan dengan Indonesia Hubungan kerja sama antara Myanmar dan Indonesia berupa kegiatan eksporimpor. Ekspor Indonesia ke Myanmar, antara lain berupa pupuk, kertas, dan Myanmar ke Indonesia yang utama adalah beras8. Vietnam a. Perekonomian Vietnam masih termasuk negara agraris. Vietnam terkenal dalam hal utama Vietnam adalah kopi, teh, tebu, jagung, dan padi, dan tambang Vietnam yang utama adalah batu juga penghasil bijihChi Minh. Saat iini, kedua negara telah bersatu menjadi Republik Sosialis negaranya seorang presiden, dan kepala pemerintahan adalah perdanamenteri. Ibu kota negara adalah Hubungan dengan Indonesia Kerja sama Indonesia dan Vietnam berlangsung baik. Indonesia banyakmembantu Vietnam ketika terjadi perang saudara, yaitu dengan mengirimkanPasukan Garuda di bawah bendera PBB. Indonesia juga menyediakan Pulau GalangProvinsi Riau untuk menampung pengungsi sebelum dikirim ke negara dan Indonesia juga bersama-sama duduk sebagai anggota bilateral dilakukan melakui kegiatan ekspor utama Vietnam ke Indonesia adalah karet, kapas, semen, dan batu Kamboja a. Perekonomian Di Kamboja, pertanian menjadi pendukung utama perekonomian. Lebih dari70% penduduknya bekerja di bidang pertanian. Hasil utama pertanian adalah padi,karet, tembakau, jagung, sayuran, dan berbagai jenis umbi. Kegiatan industri yangmendukung adalah pengolahan hasil pertanian. Industri lain, misalnya industri rokokdengan produk tembakau setempat.c. Hubungan dengan Indonesia Kerja sama Kamboja dengan Indonesia sudah berlangsung sejakpemerintahan Pangeran Norodom Sihanouk. Kerja sama dimulai sejak padaKonferensi Asia Afrika di Bandung pada tahun 1955. Indonesia juga aktif memberidukungan kepada Kamboja untuk menjadi anggota ASEAN10. Laos a. Perekonomian Bagi Laos, pertanian adalah pendukung perekonomian utama, yakni 41% daripendapatan negara. Hasil utama pertanian adalah padi, kelapa, pisang, dan juga memiliki hasil hutan cukup besar serta memiliki nilai komersial yang tinggikarena menjadi komoditi ekspor. Misalnya kayu jati, damar, dan kayu keras lain yang mendukung adalah pertambangan, dengan hasil utama tembaga,timah, bijih besi, batu bara, dan belerang. Namun demikian kegiatan pertambangandi Laos belum dilakukan secara maksimal. Laos juga telah mengembangkan kegiatanindustri, terutama industri pengolahan hasil pertanian dan hasil-hasil dengan Indonesia Kerja sama antara Laos dengan Indonesia telah dirintis, khususnya setelahLaos menjadi anggota ASEAN. Kerja sama ekonomi nampak dalam kegiatan ekspor-impor. Komoditi ekspor Laos adalah hasil-hasil pertanian, hasil pertambangan, dankayu. Bentuk kerja sama lainnya terjadi antara penganut agama Buddha dari keduanegara. Misalnya dalam kegiatan hari besar keagamaan11. Indonesia Secara geografis Indonesia terletak antara dua benua dan dua samudra yaitu antara benua asia dan enua Australia dan diantara samudra pasifik dan samudra HindiaLetak astronomis Indonesia 90 LU-110 LS dan di antara 950 BT-1410BT Indonesia merupakan negara yang kaya akan rempah-rempah dan memiliki pulau yang terdiri dari beberapa pulau , dengan adanya beribu pulau di Indonesia ,hal ini memungkinkan Indonesia merupakan kepulauan Nusantara.
Singapuramerupakan pelabuhan transit teramai di Asia, karena letak Singapura sangat strategis. Singapura terletak pada posisi silang jalur lalu lintas pelayaran dari negara-negara di Asia Barat, Asia Timur, Eropa, Amerika, Afrika dan Australia. Nama Singapura berasal dari bahasa Sanskerta yang berarti "Kota Singa".
- ASEAN Association of Southeast Asian Nations menjadi organisasi regional Asia Tenggara yang menjembatani kerja sama anggota-anggotanya. Hingga kini, terdapat 10 negara di Asia Tenggara yang menjadi anggota resmi laman Kementerian Luar Negeri RI, ASEAN resmi berdiri pada tanggal 8 Agustus 1967 di Bangkok, Thailand. Ada 5 negara pendiri ASEAN. Kelima negara yang memprakarsai pendirian ASEAN pada tahun 1967 adalah Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, dan Thailand. Wakil dari masing-masing negara itu bersepakat menjalin kerja sama regional yang diwujudkan dengan penandatanganan Deklarasi Bangkok. Setelah terjalin kesepakatan, organisasi kawasan tersebut lantas diberi nama ASEAN. Tujuan dari pembentukan ASEAN, sesuai dengan isi Deklarasi Bangkok adalah Mempercepat pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial dan perkembangan kebudayaan di kawasan Asia Tenggara; Meningkatkan perdamaian dan stabilitas regional; Meningkatkan kerja sama dan saling membantu untuk kepentingan bersama dalam bidang ekonomi, sosial, teknik, ilmu pengetahuan, dan administrasi; Memelihara kerja sama yang erat di tengah-tengah organisasi regional dan internasional yang ada; Meningkatkan kerja sama untuk memajukan pendidikan, latihan, dan penelitian di kawasan Asia Tenggara. Seiring berjalannya waktu, anggota ASEAN bertambah yaitu Brunei Darussalam 8 Januari 1984; Vietnam 28 Juli 1995; Laos 23 Juli 1997; Myanmar 23 Juli 1997; serta Kamboja 30 April 1999. Pada tahun 1976, dibentuk Sekretariat ASEAN yang berkedudukan di Jakarta. ASEAN memiliki benderanya sendiri berupa ikatan rumpun padi di dalam lingkaran. Ikatan padi ini sebagai perlambangan dari harapan tokoh pendiri ASEAN agar organisasi tersebut bersama-sama terikat dalam persahabatan dan kesetiakawanan sosial. Garis lingkaran yang melingkupi ikatan padi melambangkan kesatuan ASEAN. Warna yang dipakai dalam bendera ASEAN yaitu biru lambang perdamaian dan stabilitas; merah lambang semangat dan kedinamisan; putih lambang kesucian dan kuning lambang kemakmuran. Infografik SC Organisasi Negara Dunia. Mengutip laman Sekretariat ASEAN, organisasi ini memiliki beberapa struktur sebagai berikut Konferensi Tingkat Tinggi KTT ASEAN, merupakan pertemuan tingkat tinggi para kepala negara/pemerintahan dari negara anggota. Dewan Koordinasi ASEAN ASEAN Coordinating Council, yaitu pertemuan para menteri luar negeri negara anggota ASEAN yang bertindak selaku koordinator Dewan Masyarakat ASEAN. Dewan Masyarakat ASEAN ASEAN Community Council, merupakan pertemuan para Menteri yang membidangi tiga pilar Masyarakat ASEAN yakni Pilar Politik-Keamanan, Pilar Ekonomi, dan Pilar Sosial-Budaya. Pertemuan Badan-Badan Sektoral Tingkat Menteri ASEAN Sectoral Ministerial Bodies yakni pertemuan para menteri yang membidangi setiap sektor kerja sama ASEAN. Pertemuan tingkat Pejabat Tinggi ASEAN ASEAN Senior Officials’ Meeting, yaitu pertemuan para pejabat tinggi di bawah menteri negara anggota ASEAN yang membidangi tiap sektor kerja sama ASEAN. Sekretariat ASEAN merupakan bagian dari ASEAN yang berfungsi meningkatkan koordinasi antarbadan ASEAN dan melakukan implementasi kegiatan dan proyek dalam kerangka kerja sama ASEAN. Sekretariat ASEAN dipimpin Sekretaris Jenderal. Komite Wakil Tetap ASEAN adalah forum para Duta Besar/Wakil Tetap negara anggota ASEAN yang diakreditasikan ke ASEAN dan berkedudukan di Jakarta. Sekretariat Nasional, yakni pimpinan kegiatan focal point tingkat nasional setiap negara ASEAN yang punya tugas menyimpan informasi tentang urusan ASEAN, mengoordinasipelaksanaan keputusan ASEAN, lalu memajukan identitas dan kesadaran ASEAN. Komisi Antarpemerintah untuk HAM ASEAN AICHR, yaitu Badan HAM ASEAN yang bertugas memajukan dan melindungi HAM semuamasyarakat di ASEAN. Potensi Negara-negara ASEAN dalam Bidang Ekonomi Setiap negara yang bergabung di ASEAN memiliki potensi ekonominya masing-masing. Mengutip buku IPS Kelas XIII Kemdibud 2017, berikut ini sekilas profil ekonomi negara-negara tersebut 1. Indonesia Indonesia kaya akan sumber daya alam yang berpotensi untuk ekspor. Komoditas ekspor utama Indonesia adalah minyak dan gas, aneka jenis barang tambang, dan berbagai hasil sumber daya alam untuk bahan mentah, seperti kayu, karet, dan lain sebagainya. Barang ekspor potensial dari Indonesia lainnya adalah tekstil dan hasil pertanian. Sektor industri dan perikanan Indonesia pun terus berkembang dan menghasilkan berbagai macam barang ekspor. Sementara komoditas Impor utama Indonesia yaitu perkakas industri, farmasi dan kimia, barang elektronik, dan otomotif. 2. Brunei Darussalam Perekonomian Brunei didominasi oleh hasil minyak bumi dan gas. Pendapatan per kapita negara ini merupakan yang tertinggi di antara negara-negara ASEAN. Industri yang berkembang dan utama selanjutnya yaitu tekstil, makanan dan minuman, hingga bahan bangunan. Negara ini banyak mengimpor mesin-mesin, peralatan transportasi, dan bahan kimia. Transportasi yang dibangun meliputi darat, laut dan udara. 3. Filipina Filipina sangat mengandalkan sektor agraris. Kendati demikian, potensi ekonominya tidak hanya dari hasil pertanian, tapi turut didukung oleh sektor industri yang sekarang makin berkembang. Peternakan juga berkembang pesat di sana. Hasil pertanian dan peternakan dari Filipina antara lain beras, kelapa, tebu, jagung, pisang, nanas, mangga, daging babi, daging sapi, telur, dan ikan. Sementara hasil dari industri yaitu peralatan elektronik, tekstil, obat-obatan, kimia, produksi kayu, minyak bumi, serta teknologi makanan. 4. Kamboja Perekonomian Kamboja mengandalkan sektor pertanian dan industri. Di antara industri Kamboja yang berkembang adalah semen, kayu, dan rokok. Industri di Kamboja tidak terlalu berkembang sebelumnya karena kekurangan tenaga terampil, bahan mentah, suku cadang, hingga masalah transportasi. Namun, sekarang Kamboja perlahan bangkit dan nilai GDP per 2003 mencapai dolar AS. 5. Laos Laos memiliki kegiatan ekonomi utama di sektor pertanian. Sektor ini telah menyerap 72 persen tenaga kerja dengan hasil utama berupa padi dan jagung. Di samping itu, Laos memiliki barang tambang untuk diekspor seperti bijih timah. Ekspor lain dari Laos ialah kayu, kapas, kopi, kapur barus, dan kulit. Barang-barang yang diimpor seperti beras, minyak bumi, mesin-mesin, barang elektronik, dan barang konsumsi lainnya. 6. Malaysia Malaysia mengandalkan perekonomian dari sektor pertanian, tambang, dan industri. Pendapatan terbesarnya dari minyak dan gas, serta hasil perkebunan karet yang melimpah. Kegiatan ekspor impor di Malaysia kebanyakan dilakukan lewat pelabuhan laut Port Swetenham. 7. Myanmar Myanmar merupakan negara pengekspor beras, kacang-kacangan, ikan dan udang, bahan mineral, kayu, karet, bartu perhiasan, hingga gas. Komoditas impornya antara lain baja, mesin dan suku cadang kendaraan bermotor, semen, minyak mentah, bahan baku kimia, dan pupuk. Masyarakat Myanmar sekira 65 persennya bekerja sebagai petani dan sisanya masuk ke sektor industri. 8. Singapura Sebagai negara transit, Singapura banyak memperoleh pendapatan dari sektor pajak yang menjadi sumber pendapatan besar. Singapura saat ini menjadi kekuatan ekonomi besar di dunia. Beberapa industri yang berkembang seperti elektronika, bahan kimia, keuangan dan perbankan, turisme pariwisata, dan perdagangan. 9. Thailand Thailand mempunyai komoditas ekspor utama berupa beras dan karet. Ada pula kelapa, tembakau, kapas, sutera, dan sebagainya. Sektor lain yang memberi kontribusi pada perekonomian negara ini adalah pertambangan, pariwisata, peternakan, dan hasil alam lainnya. 10. Vietnam Vietnam menjadi eksportir terbesar ke negara Amerika Serikat di antara negara ASEAN lainnya. Di negara ini banyak investasi asing masuk, bahkan menjadi negara tujuan para produsen yang ingin memindahkan pabriknya dari China. Perusahaan raksasa seperti Samsung Electronics berinvestasi di Vietnam. Perekonomian Vietnam ditopang dengan kegiatan industri pengolahan, manufaktur, elektronik, dan pembangunan. Investasi dan konsumsi perseorangan di negara kini kian membaik dari waktu ke waktu. - Pendidikan Kontributor Ilham Choirul AnwarPenulis Ilham Choirul AnwarEditor Addi M Idhom
LxBixqz. 02tt1ugk67.pages.dev/16802tt1ugk67.pages.dev/4902tt1ugk67.pages.dev/25802tt1ugk67.pages.dev/12902tt1ugk67.pages.dev/3902tt1ugk67.pages.dev/24402tt1ugk67.pages.dev/23802tt1ugk67.pages.dev/36202tt1ugk67.pages.dev/258
sebutkan kesamaan barang barang impor di kawasan asia tenggara